Pisang adalah nama umum
yang diberikan pada tumbuhan terna raksasa berdaun besar memanjang dari suku
Musaceae.
Beberapa jenisnya (Musa acuminata, M. balbisiana, dan M. ×paradisiaca)
menghasilkan buah
konsumsi yang dinamakan sama. Buah ini tersusun dalam tandan dengan
kelompok-kelompok tersusun menjari, yang disebut sisir. Hampir semua
buah pisang memiliki kulit berwarna kuning ketika
matang, meskipun ada beberapa yang berwarna jingga, merah, hijau, ungu, atau
bahkan hampir hitam. Buah pisang sebagai bahan pangan merupakan sumber energi (karbohidrat)
dan mineral, terutama kalium
.
Kandungan gizi :
Secara umum, kandungan gizi yang terdapat
dalam setiap buah pisang matang adalah sebagai berikut: kalori 99 kalori,
protein 1,2 gram, lemak 0,2 gram, karbohidrat 25,8 miligram (mg), serat 0,7
gram, kalsium 8 mg, fosfor 28 mg, besi 0,5 mg, vitamin A 44 RE, Vitamin B 0,08
mg, Vitamin C 3 mg dan air 72 gram.
Manfaat :
Banyak mamfaat buah pisang bagi kesehatan,
diantaranya adalah sebagai berikut:
- Pisang bagi penderita Maag
Bagi
penderita sakit maag, pisang adalah buah buah yang dapat dikonsumsi langsung,
pisang tak membuat iritasi atau kerusakan usus bagi penderita maag. Buah ini
sering digunakan untuk melawan penyakit usus, sebab teksturnya lembut. Pisang
juga dapat menetralkan kelebihan asam lambung dan melapisi perut sehingga mampu
mengurangi iritasi. Bagi yang mengalami penyakit usus atau kolik akibat asam
lambung, Anda dapat mengkonsumsinya dengan di campur pada segelas susu cair.
- Manfaat bagi Ibu Hamil
Pisang
disarankan untuk dikonsumsi para wanita hamil karena mengandung asam folat,
yang mudah diserap janin melalui rahim. Namun, jangan terlalu berlebihan, sebab
satu buah pisang mengandung sekitar 85-100 kalori.
- Mengurasi Stress
Yang
Mengalami Stress, Pisang mengandung potasium, yaitu mineral vital yang membantu
menormalkan detak jantung, mengirim oksigen ke otak dan mengatur keseimbangan
kadar air dalam tubuh. Ketika mengalami stress, metabolisme tubuh akan
meningkat drastis sehingga mengurangi kadar potasium tubuh. Dengan pisang,
potasium dalam tubuh kadarnya akan seimbang. Penderita Stroke. Berdasarkan
riset The New England Journal of Medicine, mengkonsumsi pisang setiap hari akan
menurunkan resiko kematian akibat stroke hingga 40%.
- Manfaat bagi Penderita Anemia
Dua
buah pisang yang dimakan oleh pasien anemia setiap hari sudah cukup, karena
mengandung Fe (zat besi) tinggi.
Menormalkan Tempertur/Suhu Tubuh
Di
beberapa negara, pisang dipandang sebagai makanan pendingin yang dapat
menurunkan temperatur fisik dan emosional ibu hamil. Di Thailand contohnya, ibu
hamil mengkonsumsi pisang untuk memastikan bayi lahir dengan temperatur sejuk.
- Manfaat bagi Penyakit Usus dan Perut
Pisang
yang dicampur susu cair (atau dimasukkan dalam segelas susu cair) dapat
dihidangkan sebagai obat dalam kasus penyakit usus. Juga dapat direkomendasikan
untuk pasien sakit perut dan cholik untuk menetralkan keasaman lambung.
- Manfaat bagi Penderita Lever
Penderita
penyakit lever bagus mengonsumsi pisang dua buah ditambah satu sendok madu,
akan menambah nafsu makan dan membuat kuat.
- Pisang dan Kecantikan
Bubur
pisang dicampur dengan sedikit susu dan madu, dioleskan pada wajah setiap hari
secara teratur selama 30-40 menit. Basuh dengan air hangat kemudian bilas
dengan air dingin atau es, diulang selama 15 hari, akan menghasilkan pengaruh
yang menakjubkan pada kulit.
- Pisang untuk Mengatur Berat Badan
Pisang
juga mempunyai peranan dalam penurunan berat badan seperti juga untuk menaikkan
berat badan. Telah terbukti seseorang kehilangan berat badan dengan berdiet 4
(empat) buah pisang dan 4 (empat) gelas susu non fat atau susu cair per hari
sedikitnya 3 hari dalam seminggu, jumlah kalori hanya 1250 dan menu tersebut
cukup menyehatkan. Selain itu, diet tersebut membuat kulit wajah tidak
berminyak dan bersih. Pada sisi yang lain, mengonsumsi satu gelas banana
milk-shake dicampur madu, buah-buahan, kacang, dan mangga sesudah makan, akan
menaikkan berat badan.
- Meningkan Kekuatan otak
Di
sebuah sekolah Inggris, 200 pelajar mampu menyelesaikan ujian akhir hanya
dengan sarapan pisang. Mereka juga kerap mengkonsumsi pisang saat jam istirahat
serta makan siang, sebab pisang mampu meningkatkan kekuatan otak. Sekolah
Inggris tersebut merupakan responden sebuah riset, dan membuktikan bahwa
kandungan potasium pada pisang membuat para pelajar jadi lebih aktif dalam
proses belajar.
Cara Penanaman :
1. Pembibitan
- Perbanyakan dengan cara vegetatif berupa tunas (anakan).
- Tinggi anakan untuk bibit 1 - 1,5 m, lebar potongan umbi 15 - 20 cm.
- Anakan diambil dari pohon yang berbuah baik dan sehat.
- Bibit yang baik daun masih berbentuk seperti pedang, helai daun sempit.
2. Penyiapan Bibit
- Tanaman untuk bibit ditanam dgn jarak tanam 2x2 m
- Satu pohon induk dibiarkan memiliki tunas antara 7- 9.
3. Sanitasi Bibit Sebelum Ditanam
- Setelah dipotong, bersihkan tanah yang menempel di akar.
- Simpan bibit di tempat teduh 1 - 2 hari sebelum tanam.
- Buang daun yang lebar.
- Rendam umbi bibit sebatas leher batang di dalam larutan POC NASA (1 - 2 tutup), HORMONIK (0,5 -1 tutup), Natural GLIO (1 - 2 sendok makan) dalam setiap 10 liter air, selama 10 menit. Lalu bibit dikeringanginkan.
- Jika di areal tanam sudah ada hama nematoda, rendam umbi bibit di dalam air panas beberapa menit.
4. Pengolahan Media Tanam
- Lakukan pembasmian gulma, rumput atau semak-semak.
- Gemburkan tanah yang masih padat
- Buat sengkedan terutama pada tanah miring dan buat juga saluran pengeluaran air.
- Dianjurkan menanam tanaman legum seperti lamtoro di batas sengkedan.
5. Teknik Penanaman
- Ukuran lubang adalah 50 x 50 x 50 cm pada tanah berat dan 30 x 30 x 30 cm pada tanah gembur.
- Jarak tanam 3 x 3 m untuk tanah sedang dan 3,3 x 3,3 m untuk tanah berat.
- Penanaman dilakukan menjelang musim hujan (September - Oktober).
- Siapkan campuran Natural GLIO dan pupuk kandang, caranya: Campur 100 gram Natural GLIO dengan 25 - 50 kg pupuk kandang, jaga kelembaban dengan memercikan air secukupnya, masukkan ke dalam karung, biarkan 1 - 2 minggu.
- Pisahkan tanah galian bagian atas dan bagian bawah.
- Tanah galian bagian atas dicampur Natural GLIO yang sudah dicampur pupuk kandang (0,5 - 1 kg per lubang tanam), tambahkan dolomit (0,5 - 1 kg/lubang tanam), pupuk kandang 15 - 20 kg/lubang tanam.
- Masukkan bibit dengan posisi tegak, tutup terlebih dulu dengan tanah bagian atas yang sudah dicampur Natural GLIO, dolomit dan pupuk kandang, diikuti tanah galian bagian bawah. Catatan : pupuk kandang diberikan jika tersedia, jika tidak dapat diganti dengan SUPERNASA.
- Siram dengan larutan POC NASA (1 - 2 tutup), HORMONIK (0,5 tutup) dalam setiap 5 liter air. Untuk mendapatkan hasil lebih baik, POC NASA dapat diganti dengan POP SUPERNASA. Cara penggunaan POP SUPERNASA: 1 (satu) botol POP SUPERNASA diencerkan dalam 4 liter (4000 ml) air dijadikan larutan induk. Kemudian setiap 5 liter air diberi 5 tutup larutan induk tadi untuk penyiraman setiap pohon. -Penyiraman dilakukan 2 - 3 bulan sekali.
1. Pembibitan
- Perbanyakan dengan cara vegetatif berupa tunas (anakan).
- Tinggi anakan untuk bibit 1 - 1,5 m, lebar potongan umbi 15 - 20 cm.
- Anakan diambil dari pohon yang berbuah baik dan sehat.
- Bibit yang baik daun masih berbentuk seperti pedang, helai daun sempit.
2. Penyiapan Bibit
- Tanaman untuk bibit ditanam dgn jarak tanam 2x2 m
- Satu pohon induk dibiarkan memiliki tunas antara 7- 9.
3. Sanitasi Bibit Sebelum Ditanam
- Setelah dipotong, bersihkan tanah yang menempel di akar.
- Simpan bibit di tempat teduh 1 - 2 hari sebelum tanam.
- Buang daun yang lebar.
- Rendam umbi bibit sebatas leher batang di dalam larutan POC NASA (1 - 2 tutup), HORMONIK (0,5 -1 tutup), Natural GLIO (1 - 2 sendok makan) dalam setiap 10 liter air, selama 10 menit. Lalu bibit dikeringanginkan.
- Jika di areal tanam sudah ada hama nematoda, rendam umbi bibit di dalam air panas beberapa menit.
4. Pengolahan Media Tanam
- Lakukan pembasmian gulma, rumput atau semak-semak.
- Gemburkan tanah yang masih padat
- Buat sengkedan terutama pada tanah miring dan buat juga saluran pengeluaran air.
- Dianjurkan menanam tanaman legum seperti lamtoro di batas sengkedan.
5. Teknik Penanaman
- Ukuran lubang adalah 50 x 50 x 50 cm pada tanah berat dan 30 x 30 x 30 cm pada tanah gembur.
- Jarak tanam 3 x 3 m untuk tanah sedang dan 3,3 x 3,3 m untuk tanah berat.
- Penanaman dilakukan menjelang musim hujan (September - Oktober).
- Siapkan campuran Natural GLIO dan pupuk kandang, caranya: Campur 100 gram Natural GLIO dengan 25 - 50 kg pupuk kandang, jaga kelembaban dengan memercikan air secukupnya, masukkan ke dalam karung, biarkan 1 - 2 minggu.
- Pisahkan tanah galian bagian atas dan bagian bawah.
- Tanah galian bagian atas dicampur Natural GLIO yang sudah dicampur pupuk kandang (0,5 - 1 kg per lubang tanam), tambahkan dolomit (0,5 - 1 kg/lubang tanam), pupuk kandang 15 - 20 kg/lubang tanam.
- Masukkan bibit dengan posisi tegak, tutup terlebih dulu dengan tanah bagian atas yang sudah dicampur Natural GLIO, dolomit dan pupuk kandang, diikuti tanah galian bagian bawah. Catatan : pupuk kandang diberikan jika tersedia, jika tidak dapat diganti dengan SUPERNASA.
- Siram dengan larutan POC NASA (1 - 2 tutup), HORMONIK (0,5 tutup) dalam setiap 5 liter air. Untuk mendapatkan hasil lebih baik, POC NASA dapat diganti dengan POP SUPERNASA. Cara penggunaan POP SUPERNASA: 1 (satu) botol POP SUPERNASA diencerkan dalam 4 liter (4000 ml) air dijadikan larutan induk. Kemudian setiap 5 liter air diberi 5 tutup larutan induk tadi untuk penyiraman setiap pohon. -Penyiraman dilakukan 2 - 3 bulan sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar